Di
kala liburan sekolah dan liburan lebaran seperti sekarang ini, media masa
sering memberitakan mengenai betapa positifnya mengisi liburan dengan
berkunjung ke museum karena akan menambah pengetahuan. Sebetulnya, manfaat apa
(selain mendapatkan pengetahuan) yang dapat diperoleh dari membawa anak-anak
liburan ke museum?
1)
Berfikir
Kreatif
Satu museum dengan museum lain pasti
memiliki tema dan koleksi berbeda! Koleksi museum terkadang merupakan
benda-benda masa lalu, benda material kebudayaan manusia yang berbeda dengan
kita, benda seni, atau spesimen sains. Barang-barang koleksi museum biasanya
jarang kita temui di rumah, di sekolah, ataupun di pusat perbelanjaan. Oleh karena
itu, pengalaman mengunjungi museum menjadi pengalaman yang berbeda bagi anak. Sedangkan,
anak yang distimulasi untuk melihat dan mengalami banyak pengalaman berbeda
sejak kecil akan membuat daya kreatifitasnya bertambah.
2)
Membuka
Wawasan
Objek-objek yang berbeda dari apa yang dilihat oleh anak
sehari-hari juga dapat menumbuhkan rasa penasaran dan membuat anak berfikir
kritis. Museum dapat memperkenalkan anak dengan kata-kata yang sebelumnya tidak
diketahui anak, bahkan membuka wawasan anak terhadap berbagai cabang ilmu
pengetahuan baru yang sebelumnya tidak dikenalnya. Melalui museum, anak juga
dapat lebih mengenal dunia tempat tinggalnya.
3)
Belajar
Mencari Informasi
Terkadang orang tua enggan mengunjungi
museum bersama anak karena takut tidak dapat menjawab pertanyaan anak! Justru,
mengunjungi museum dapat memberikan manfaat untuk mengajarkan kepada anak bahwa
mencari informasi mengenai hal-hal yang tidak diketahui itu menyenangkan! Anak
belajar mengajukan pertanyaan, melihat objek dengan lebih detail, dan mendapat
jawaban dari membaca informasi yang ada atau dengan cara mengeksplorasi museum.
4)
Menumbuhkan
rasa ketertarikan
Mengunjungi museum dapat menstimulasi
anak untuk merasa tertarik terhadap hal-hal baru. Tidak menutup kemungkinan
bahwa kunjungan ke museum di masa kecil membuka ketertarikan anak terhadap
tema-tema tertentu yang akan berperan besar di masa depannya nanti. Sering mengunjungi
museum juga dapat menumbuhkan minat anak terhadap sejarah, warisan budaya dan
warisan alam Indonesia. Apabila dari kecil anak sudah belajar untuk merasa
memiliki warisan budaya, warisan alam dan sejarah negara kita, maka di masa
depan mereka akan tergerak untuk terus melindunginya.
5)
Memori
Keluarga
Kunjungan ke museum bersama keluarga juga akan menjadi
momen tersendiri. Setiap kunjungan pasti memiliki cerita berbeda, dan
kunjungan-kunjungan itu akan terus ada di memori anak maupun orang tua hingga
anak-anak besar nanti. Kunjungan keluarga ke museum juga dapat mempererat ‘family bonding’ karena adanya interaksi
mendalam, berbagi cerita sejarah keluarga, dan berbagi pengetahuan serta
pengalaman antara anak dan orang tua.
Selain
itu, liburan ke museum juga ekonomis! Memang ada beberapa museum swasta yang
mengharuskan pengunjung membayar tiket masuk yang cukup mahal, namun banyak
juga museum pemerintah yang harga tiket masuknya murah! Jadi, tunggu apa lagi? Yuk
bawa anak liburan ke museum!
Tips
membawa anak ke museum di liburan lebaran: cek museum yang akan anda kunjungi
adalah museum swasta atau museum pemerintah? Kalau museum pemerintah, museum
akan tutup di hari-hari liburan cuti bersama. Namun, kalau museum swasta
biasanya justru buka disaat liburan. Pastikan jam buka dan HTM nya di website
museum masing-masing.
Written by:
Ajeng Ayu Arainikasih, M.Arts
Founder & Director of Museum Ceria